7 Cara Mengatasi Microsoft Office Word Tidak Dapat Save (Ampuh)

Tidak sanggup save pada Microsoft Office Word ialah salah satu kerusakan yang sangat berbahaya. Apalagi kalau sudah mengetik banyak-banyak. Karena mustahil kita mengulangnya kembali.

Ditambah kalau isinya sebuah tugas, skripsi atau karya ilmiah. Wah, kalau begini sanggup gawat! Disini kita harus cepat mengambil tindakan cepat agar dokumen yang telah kita ketik jadi aman.

Seperti yang kita tahu, Office Word merupakan software mengetik yang paling terkenal digunakan di kalangan komputer. Dari jaman Windows XP hingga kini pun masih sangat sering digunakan.

Karena sudah terbiasa begini, kita jadi sulit berpindah ke aplikasi pengetik lainnya. Walaupun kadang-kadang, ada muncul error di tengah atau di simpulan pengetikan. Salah satunya, tidak sanggup save.

Office Word yang tidak sanggup nge-save, bergotong-royong aneka macam penyebabnya. Kebanyakan, ini lantaran pengguna yang tidak mempunyai otoritas (authority) untuk melaksanakan save dokumen (Mungkin begitu istilahnya, lantaran saya cari sinonimnya tidak menemukan yang pas).

Lalu kenapa kita sebagai pemilik laptop atau PC tidak mendapat otoritas?

Sebenarnya kita sanggup mendapat otoritas secara penuh dari sistem yang kita pakai. Hanya saja, terkadang otoritas tersebut kalau diberikan secara penuh, sanggup saja suatu ketika akan merusak sistem.

Contoh mudahnya menyerupai dimanfaatkan oleh virus. Virus tidak akan sanggup mengakses file sistem, kalau jalan masuk yang diberikan terbatas, atau biasanya disebut mode read-only.

Makara simpelnya, laptop atau komputer yang digunakan harus menciptakan kita menjadi eksekutif pada sistem secara penuh, agar tanda-tanda error tidak terjadi.


Langsung saja, berikut penyebab dan cara atasi Microsoft Office Word yang tidak sanggup save.

Sebelumnya backup terlebih dahulu seluruh goresan pena yang telah diketik. Ini untuk mencegah resiko hilangnya dokumen yang ingin disimpan. Silakan lakukan 'select all' (CTRL + A) lalu salin semua goresan pena ke aplikasi pengetik homogen Office Word. Memang akhirnya akan berserakan kalau dikembalikan, tapi lebih baik kalau dibanding hasil goresan pena hilang semua.

1. Ubah setting permission pada drive

Seperti yang saya bilang sebelumnya. Office Word yang tidak sanggup tersimpan biasanya lantaran problem administrator. Untuk itu, kita sanggup mencoba untuk mengubah jalan masuk eksekutif menjadi full. Caranya:

A. Klik kanan drive yang ingin dipakai, kemudian klik properties.

B. Klik tab security kemudian klik edit.

C. Perhatikan, ada beberapa user tertera. Beri full control ke user yang sedang digunakan di Windows sekarang, kemudian klik apply.

Kalau sudah, coba lakukan save ulang dokumen yang ingin disimpan. Ada juga cara untuk mengatur eksekutif menyerupai yang ada di video ini:

Video diatas, bergotong-royong ialah tutorial untuk save file notepad. Tapi, untuk step cara atur permissionsnya sama.

Kelemahan setting permissions disini, terkadang proses akan mengalami error. Ini mungkin untuk menjaga keamanan dari kerusakan sistem. Kalau begini, kita sanggup coba cara-cara lainnya. Selanjutnya:

2. Coba save di drive lain

Di beberapa kasus, kita tidak mendapat jalan masuk eksekutif ke dalam drive sistem (Biasanya drive C:). Karena tidak mendapat jalan masuk inilah dokumen yang ada pada word jadi tidak sanggup tersimpan.

Solusinya, coba lakukan save pada drive lain, contohnya D: atau E:. Karena drive-drive non sistem menyerupai ini tidak memerlukan jalan masuk administrator, sehingga dokumen jadi sanggup tersimpan.

3. Melakukan cloud save

Selain melaksanakan save manual di drive. Kita juga sanggup melaksanakan cloud save alias menyimpan dokumen di internet.

Kelebihan menyimpan di internet, resiko dokumen terkena virus akan semakin rendah, sehingga data yang disimpan jadi aman.

Melakukan cloud save, sanggup dilakukan dengan menggunakan Office Word Online yang bergotong-royong sudah dirilis semenjak lama.

Untuk membukanya, kita tidak perlu menggunakan software apapun. Melainkan sanggup eksklusif membukanya lewat browser. Caranya:

A. Buka link berikut: https://office.live.com/start/Word.aspx

B. Login untuk mulai menggunakan Word. Jika belum punya, silakan daftar dulu.

C. Kemudian, kita akan diarahkan ke halaman menyerupai berikut:

D: Pilih New blank document

E. Kalau dokumen sudah terbuka, salin semua dokumen yang tidak sanggup di-save tadi ke dalam office word online. 

F. Office Word online ini mempunyai fitur auto save. Tapi untuk jaga-jaga, silakan klik file >> save as >> save to one drive >> kemudian save.

Sekarang, dokumen sudah kondusif tersimpan di internet. Jangan lupa untuk mengkoreksi seluruh goresan pena yang telah disalin. Untuk jaga-jaga, apabila ada kekurangan atau kesalahan pada tulisan.

Dan juga, bergotong-royong kita menyimpannya ke drive di laptop atau komputer kita. Caranya:

4. Melakukan save ke drive lewat Office Word Online

Ada kalanya kita malas untuk menghubungkan laptop atau komputer yang digunakan ke internet. Atau mungkin internet yang digunakan sering tidak stabil, sehingga barangkali nanti dokumen yang diinginkan tidak sanggup dibuka di saat-saat yang penting.

Untuk itu, kita sanggup melaksanakan save ke drive laptop atau komputer lewat Office Word Online. Caranya sangat mudah:

• Buka dokumen yang tadi sudah dibentuk di Office Word Online 

• Klik file 

• Save as  

• D0wnload a copy

• Save ke drive yang diinginkan

Selesai. Karena metode disini bukan save, melainkan melaksanakan d0wnload ke dalam drive, sehingga tidak terjadi error apapun.

Trik ini belum usang saya temukan. Tapi cukup efektif untuk menyimpan dokumen word yang error di saat-saat genting.

5. Lakukan scanning virus

Virus sanggup menginfeksi file dokumen Word. Bahkan banyak virus yang sanggup menciptakan file dokumen menjadi corrupt.

Karena corrupt inilah, file dokumen jadi tidak sanggup tersimpan, disebabkan rusaknya file yang ingin disimpan.

Solusinya, coba lakukan cloud save atau save ulang lewat Office Word Online menyerupai yang saya bahas sebelumnya, kemudian lakukan scanning virus secara menyeluruh untuk membasmi virus-virus yang ada.

Resikonya, file-file dokumen lain yang sudah tersimpan, sanggup saja terhapus lantaran terdeteksi telah terinfeksi virus. Jadi, silakan pertimbangkan kembali sebelum melaksanakan scanning.

6. Pastikan kapasitas drive tidak full!

Masalah yang sepele tapi sanggup saja terjadi. Apalagi pengguna laptop-laptop gres kelas mainstream. Karena rata-rata, sudah menggunakan SSD yang sayangnya ukurannya relatif kecil.

Makara gampang saja, jangan lupa untuk memastikan drive yang ingin digunakan untuk menyimpan file dokumen tidak full kapasitasnya.

7. Install ulang Office Word

Terakhir, coba lakukan penginstallan ulang Office Word yang digunakan. Tujuannya, untuk memperbaiki barangkali ada kerusakan pada belahan sistem Office Wordnya (Contohnya virus).

Sebelum melaksanakan langkah ini, backup dulu dokumen yang telah ditulis dengan menggunakan Office Online menyerupai yang telah dibahas tadi.

Penutup

 

Sebenarnya, penyebab dan cara melaksanakan solusi yang niscaya untuk mengatasi Office Word yang tidak sanggup save itu tidak mengikat.

Karena masih banyak kemungkinan-kemungkinan lain yang berbeda-beda solusinya. Contohnya menyerupai error yang muncul ketika save, "microsoft office word cannot complete save due file permission error" atau pesan-pesan lainnya.

Makara disini, saya hanya sanggup membantu sesuai pengalaman dan pengetahuan yang saya ketahui.

Mungkin itu saja.. Semoga bermanfaat.

Sekian, dan terima kasih.

Share this post