8 Android Emulator Ringan Untuk Main Game Mobile Di Pc / Laptop

Main game di Android tidak selamanya mesti punya HP Android. Main game di Android juga sanggup dengan menggunakan Android emulator yang kini sudah ada banyak sekali variasinya.

Emulator-emulator Android ini punya kelebihan serta kekurangan masing-masing, dengan kebutuhan spesifikasi yang berbeda-beda juga. Ada yang rendah ada juga yang berat.

Main game dengan emulator Android juga sanggup jadi opsi terbaik jika game yang ingin dimainkan ternyata lag waktu dijalankan di HP. Karena ibarat yang kita tahu, spek PC maupun laptop kebanyakan jauh lebih kencang dibanding Android.

Sedikit cerita

 

saya 2 tahun yang kemudian sering sekali bermain game seven knight. Game ini bergenre turn based RPG yang sudah populer sekarang. Awalnya hanya diajak, tapi usang kelamaan malah ketagihan haha..

Game ini, sesungguhnya termasuk game yang tidak membuang waktu. Karena job-job harian yang dikerjakan sanggup diselesaikan dalam waktu setengah hingga 1 jam. Ditambah juga terdapat fitur auto pada gamenya.

Tapi, di game ini, para pemain harus mengumpulkan hero-hero yang manis sebanyak-banyaknya semoga deck makin kuat. Dan salah satu cara cepat mendapat jagoan bagus, para pemain harus melaksanakan g@cha.. Sama ibarat game-game RPG lain.

Di game ini juga terdapat sistem farming untuk mendapat ruby (mata uang premium). 1 kali farming, butuh waktu sekitar 6 menit dengan ruby yang didapat sekitar 8 ruby.

Artinya, semakin sering para pemain farming, akan semakin cepat berpengaruh pula deck pemain tersebut.

Nah, di sistem farming ini, tentu saja cukup menghabiskan baterai. Apalagi jika menarget. Untuk 100 ruby saja cukup lama. Bisa menghabiskan waktu 1 jam lebih. Belum duduk masalah HP yang rentan rusak.

Dan alasannya yaitu inilah saya memutuskan untuk menggunakan emulator untuk main gamenya.

Android emulator untuk main game

 

Dari pengalaman dulu, saya sudah mencoba beragam emulator Android di PC saya. Karena ketika tes main game, ada yang lancar ada juga yang tidak.

Untuk ini teman tidak perlu repot. Disini saya akan merekomendasikan emulator Android terbaik yang pernah saya coba untuk main game. Bukan hanya 7K (Seven knight), beberapa game lain juga pernah saya coba di emulator-emulator Android ini.

Di beberapa emulator Android dibawah juga terdapat setting khusus yang cocok untuk main game jenis MOBA ibarat Mobile Legends, AOV, atau game-game populer lainnya.

Langsung saja.. Berikut ulasannya:

1. Leapdroid

 

 

Leapdroid yaitu emulator yang terakhir saya coba ketika main 7K. Emulator ini ketika saya coba, termasuk ringan dikala dijalankan. Di beberapa deskripsi yang saya baca, Leapdroid ini bilang sudah mengatakan fitur 60 FPS dimana game akan berjalan lancar tanpa lag sama sekali.

Pemasangannya gampang dan user interfacenya juga sanggup cocok untuk siapa saja.

Di leapdroid, terdapat fitur dimana kita sanggup menyetting keyboard dan mouse untuk diarahkan pada tombol tertentu. Cocok untuk main game mobile legends, game PB, atau game AOV.

Dari info yang saya dapat, sayangnya aplikasi ini sudah tidak di update lagi semenjak 2016 lalu. 

Walau begitu, masih baiklah untuk digunakan kok.

2. Bluestack

 

Kalau membahas emulator untuk Android, bluestack niscaya tidak akan terlewat. Bluestack ini seingat saya dulu, yaitu emulator yang pertama kali banyak dibahas di website-website indonesia. 

Emulator ini sudah saya tes, dan cukup ringan untuk dijalankan. Game yang dimainkan juga berjalan lancar.

Hanya saja. interface aplikasi ini agak sedikit berbeda dengan aplikasi emulator Android lainnya, sehingga harus dibiasakan terlebih dahulu.

3. Windroye

 

Windroye yaitu emulator ringan selanjutnya yang pernah saya coba. Emulator ini tampilan interfacenya mirip-mirip dengan leapdroid.

Windroye ini sudah saya tes main beberapa game, dan semuanya berjalan cukup lancar tanpa hambatan apapun.

Hanya saja, dikala gres diinstall, bahasa yang tersetting secara default yaitu bahasa cina. Sehingga teman harus menggantinya terlebih dahulu.

Versi terakhir yang saya coba 2.9.0 dan saya belum tahu apa Windroye ini sudah di update atau belum.

Kalau ada versi yang lebih baru, silakan coba yang lebih baru..

4. Memu

 

 

Memu, di pembahasan yang dibahas oleh beberapa situs Indonesia bilang jika Memu yaitu emulator Android paling ringan.

Memu ini sudah saya tes juga. Tampilan yang diberikan sederhana tapi gampang digunakan. Tampilannya juga sanggup diperkecil sedemikian rupa. Karena aplikasi ini juga pernah saya pakai untuk chattingan.

Di website resminya bilang bahwa memu ini juga support keyboard, mouse hingga joystick. Sehingga cocok untuk teman yang hobi main game di aneka macam genre.

5. Nox App Player

 

Selanjutnya Nox. Dikalangan para pengguna Emulator Android, Nox App player ini sudah cukup terkenal. Bahkan sanggup menyaingi bluestack.

Nox ini yaitu salah satu emulator Android yang pernah saya pakai untuk main multi akun di game 7K dulu (Untuk farming ruby) dan game yang dimainkan cukup lancar.

Nox ini mempunyai ciri khas dengan tema warna hitam. Untuk interfacenya, harus di sesuaikan terlebih dahulu di beberapa sektor.

 

6. Droid4X

 

Kalau teman seorang gamer atau seorang developer aplikasi, mungkin Droid4X ini sanggup jadi salah satu pilihan emulator terbaik.

Droid4X sempat saya coba juga. Aplikasi ini mempunyai interface yang simpel. Lebih simpel dari emulator-emulator Android lainnya yang pernah saya coba.

Untuk duduk masalah performa, saya sudah tes gamenya dan berjalan lancar tanpa masalah.

7. KOPlayer

 

Kalau membahas emulator Android untuk game, maka teman dihentikan lupa dengan KOPlayer. KOPlayer ini identik dengan panda alasannya yaitu di website resminya memang terpampang gambar panda.

Secara interface, KOPlayer ini sama mudahnya dengan emulator-emulator Android lainnya. Untuk urusan performa, KOPlayer ketika saya tes, kelancaran yang didapat cukup baik.

8. Gennymotion

Terakhir Gennymotion. Gennymotion ini cukup populer dikalangan para pengembang aplikasi Android.

Aplikasi ini pemasangannya agak sulit untuk pemula, dan user interfacenya juga harus dipelajari dulu.

Walaupun populer di kalangan para pengembang aplikasi, gennymotion ini juga sanggup digunakan untuk bermain game. Karena sudah saya tes sendiri.

Penutup...

 

Emulator-emulator Android diatas, 100% sudah saya tes sendiri di PC saya. Malah, ada beberapa emulator lagi yang tidak saya bahas disini..

..Alasan tidak dibahas, alasannya yaitu interfacenya yang agak sulit, kurang stabil hingga performanya yang agak lemot.

Penting! Tidak semua emulator sanggup berjalan ringan dan stabil di PC atau laptop sobat. Saya sendiri sudah mencoba bermacam-macam emulator di PC saya dan di perangkat yang speknya dibawah PC saya. 

Tapi entah kenapa, adakala ada saja duduk masalah lag waktu main.

Solusinya, teman sanggup coba satu persatu hingga benar-benar sanggup yang paling lancar.

Hal yang lainnya yang harus diperhatikan: 

untuk beberapa game, di beberapa emulator kadang ada yang error kadang ada juga yang jalan.

Ada juga versi-versi emulator yang kurang stabil. Makara sebisa mungkin ambil saja versi yang terbaru.

Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Share this post