3 Cara Jitu Mengatasi Hp Android Bootloop Tanpa Flash Pc
Android bootloop, gampang-gampang susah cara atasinya. Bootloop ini ialah kondisi dimana HP Android tidak masuk ke dalam sistem secara normal, melainkan hanya stuck di logo ketika gres nyala.
Penyebab Android bootloop sendiri dapat lantaran banyak sekali hal. Ada yang rusak sistemnya, ada juga yang rusak komponennya (walau jarang). Bootloop ini termasuk kerusakan yang sedikit merepotkan untuk diperbaiki.
Bootloop, dari banyak sumber banyak yang bilang dibagi jadi 3. Yaitu bootloop ringan, bootloop sedang dan bootloop berat. 3 kategori bootloop ini penyebab kerusakannya berbeda-beda dan juga tingkat kesulitan perbaikannya berbeda-beda.
Untuk penyebab bootloop sendiri ada beberapa:
A. Menginstall Aplikasi pihak ketiga yang merusak.
Aplikasi pihak ketiga yang diinstall, terutama yang berafiliasi dengan sistem, kadang sifatnya merusak yang dapat menciptakan Android jadi bootloop. Kerusakan ini kebanyakan masih ada di tahap ringan. Tapi untuk aplikasi modif sistem, kerusakannya dapat lebih parah.
B. Sistem gagal update.
Beberapa produsen Android, memperlihatkan update sistem pada jangka waktu tertentu. Update ini biasanya ialah update patch, keamanan hingga upgrade versi sistem Android ke versi yang lebih baru.
Kondisi gagal update, dapat disebabkan lantaran internet yang digunakan kurang stabil, atau bahkan baterai habis / HP mati tiba-tiba ketika proses update sedang berlangsung.
C. Kerusakan komponen pada HP.
Kerusakan komponen pada HP, dapat disebabkan lantaran banyak sekali hal. Kerusakan ini dapat jadi disebabkan lantaran duduk masalah kelistrikan, hingga air yang terkena HP. Untuk duduk masalah komponen, ini termasuk berat.
D. Penyimpanan internal corrupt
Config-config sistem, kebanyakan ada di memori internal. Memori internal atau ROM yang corrupt, dapat menimbulkan sistem Android jadi sulit terbaca. Ini menimbulkan bootloop.
E. Gagal modif
Bagi sebagian orang yang HP-nya dalam keadaan root. Mungkin modifikasi sistem dan tampilan menjadi hal yang biasa. Nah, jikalau sahabat melaksanakan modifikasi tapi gagal, tanda-tanda yang biasa muncul ialah bootloop.
Tapi tanda-tanda bootloop ini masih termasuk kerusakan ringan lho, untuk para opreker.
Lalu, bagaimana cara perbaiki HP yang bootloop agar normal lagi? Nah, kita bahas dibawah:
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan tombol Volume UP dan Tombol Power. Tekan terus selama beberapa detik hingga HP masuk mode Fastboot.
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan tombol : Volume Up + Tombol Power + Tombol Home bersama-sama. Tunggu beberapa detik hingga masuk recovery mode.
Gunakan tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk Enter.
Ketika HP dalam keadaan mati, nyalakan, dan sewaktu LED menyala, tekan Tombol Volume Up terus menerus hingga masuk ke dalam mode recovery.
Gunakan tombol volume untuk navigasi dan power untuk Enter ketika dalam mode recovery.
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan tombol Volume Down + tombol Power selama beberapa detik.
Gunakan tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk Enter dalam mode recovery.
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan Volume Down + Tombol Power. Di mode recovery, pakai tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk OK.
Ketika HP sedang dalam keadaan mati:
1. Coba pakai Tombol Volume Down dan tombol Power (Tekan bersamaan)
2. Kalau tidak bisa, coba tekan Volume Down + Camera + tombol Power.
Dalam recovery mode, gunakan tombol volume untuk navigasi dan Tombol Power Untuk enter.
Ketika HP sedang dalam keadaan mati:
Tekan tombol Volume Up + Tombol Home + tombol power yang ditahan secara bersamaan.
Gunakan tombol power untuk enter dan tombol volume untuk navigasi.
Ketika HP sedang dalam keadaan mati:
Tekan dan tahan tombol Volume Down + Volume Up + Tombol Power hingga beberapa detik.
Dalam mode recovery, gunakan tombol Volume untuk navigasi dan Tombol power untuk OK.
Penyebab Android bootloop sendiri dapat lantaran banyak sekali hal. Ada yang rusak sistemnya, ada juga yang rusak komponennya (walau jarang). Bootloop ini termasuk kerusakan yang sedikit merepotkan untuk diperbaiki.
Bootloop, dari banyak sumber banyak yang bilang dibagi jadi 3. Yaitu bootloop ringan, bootloop sedang dan bootloop berat. 3 kategori bootloop ini penyebab kerusakannya berbeda-beda dan juga tingkat kesulitan perbaikannya berbeda-beda.
Untuk penyebab bootloop sendiri ada beberapa:
A. Menginstall Aplikasi pihak ketiga yang merusak.
Aplikasi pihak ketiga yang diinstall, terutama yang berafiliasi dengan sistem, kadang sifatnya merusak yang dapat menciptakan Android jadi bootloop. Kerusakan ini kebanyakan masih ada di tahap ringan. Tapi untuk aplikasi modif sistem, kerusakannya dapat lebih parah.
B. Sistem gagal update.
Beberapa produsen Android, memperlihatkan update sistem pada jangka waktu tertentu. Update ini biasanya ialah update patch, keamanan hingga upgrade versi sistem Android ke versi yang lebih baru.
Kondisi gagal update, dapat disebabkan lantaran internet yang digunakan kurang stabil, atau bahkan baterai habis / HP mati tiba-tiba ketika proses update sedang berlangsung.
C. Kerusakan komponen pada HP.
Kerusakan komponen pada HP, dapat disebabkan lantaran banyak sekali hal. Kerusakan ini dapat jadi disebabkan lantaran duduk masalah kelistrikan, hingga air yang terkena HP. Untuk duduk masalah komponen, ini termasuk berat.
D. Penyimpanan internal corrupt
Config-config sistem, kebanyakan ada di memori internal. Memori internal atau ROM yang corrupt, dapat menimbulkan sistem Android jadi sulit terbaca. Ini menimbulkan bootloop.
E. Gagal modif
Bagi sebagian orang yang HP-nya dalam keadaan root. Mungkin modifikasi sistem dan tampilan menjadi hal yang biasa. Nah, jikalau sahabat melaksanakan modifikasi tapi gagal, tanda-tanda yang biasa muncul ialah bootloop.
Tapi tanda-tanda bootloop ini masih termasuk kerusakan ringan lho, untuk para opreker.
Lalu, bagaimana cara perbaiki HP yang bootloop agar normal lagi? Nah, kita bahas dibawah:
Cara mengatasi HP Android Bootloop tanpa flash ulang
Nah, agar HP normal kembali, tentu saja sahabat harus memperbaikinya. Masalahnya, kebanyakan cara untuk memperbaiki Android bootloop itu mesti di flash ulang.
Flash ulang ini, agak ribet dan beresiko untuk yang masih awam. Karena pemilihan ROM dan software-software flashingnya tidak sembarangan. Salah-salah, Android bootloop tadi dapat jadi mati total.
Belum lagi proses flashingnya yang kadang bermasalah. Dari Android yang sulit terbaca, hingga gagal ketika berada di tengah proses flashing.
Untuk itu, disini saya akan memberi 3 cara yang dapat digunakan, untuk mengatasi HP Bootloop tanpa flash dari PC maupun laptop, menurut pengalaman bootloop yang pernah saya alami.
Android yang belum pernah bootloop itu rasanya nggak manis..
1. Cabut baterai
Bootloop, bersama-sama dapat terjadi kapan saja, yang kadang kerusakannya juga tidak disadari. Saya sendiri pernah beberapa kali mengalami bootloop, padahal saya merasa kalau saya tidak mengubah apa-apa.
Kalau di kondisi ibarat ini, saya biasanya mencoba terlebih dahulu melepas baterai, tunggu agak usang (Sekitar 5 menit), kemudian memasangnya kembali.
HP yang tadinya bootloop jadi normal kembali..
Tapi cara ini hanya dapat digunakan di bootloop-bootloop ringan saja.
Kalau masih belum work, lanjut...
2. Lalukan wipe cache, data internal storage dan factory reset
Contoh recovery (TWRP) Pada HP saya |
Cara selanjutnya, ialah melaksanakan wipe pada recovery. Recovery mode di Android, dapat dibilang ibarat sebuah menu dimana kita dapat mengubah atau menghapus sebuah setting sistem pada Android.
Mode recovery hampir ada di semua brand Android. Tapi, ada juga tipe-tipe terrtentu yang tidak dapat masuk mode recovery ini.
Untuk cara masuk recovery Android, ada kombinasi tombol khusus yang dapat digunakan. Untuk kombinasinya, setiap brand kebanyakan berbeda-beda.
Berikut kombinasinya:
- ASUS Zenfone:
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan tombol Volume UP dan Tombol Power. Tekan terus selama beberapa detik hingga HP masuk mode Fastboot.
Kemudian, silakan pakai tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk "Enter", kemudian masuk ke mode Recovery.
- Samsung
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan tombol : Volume Up + Tombol Power + Tombol Home bersama-sama. Tunggu beberapa detik hingga masuk recovery mode.
Gunakan tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk Enter.
- Sony (Xperia)
Ketika HP dalam keadaan mati, nyalakan, dan sewaktu LED menyala, tekan Tombol Volume Up terus menerus hingga masuk ke dalam mode recovery.
Gunakan tombol volume untuk navigasi dan power untuk Enter ketika dalam mode recovery.
- OPPO
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan tombol Volume Down + tombol Power selama beberapa detik.
Gunakan tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk Enter dalam mode recovery.
- HTC
Ketika HP dalam keadaan mati, tekan Volume Down + Tombol Power. Di mode recovery, pakai tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk OK.
- ACER
Ketika HP sedang dalam keadaan mati:
1. Coba pakai Tombol Volume Down dan tombol Power (Tekan bersamaan)
2. Kalau tidak bisa, coba tekan Volume Down + Camera + tombol Power.
Dalam recovery mode, gunakan tombol volume untuk navigasi dan Tombol Power Untuk enter.
- LG
Ketika HP sedang dalam keadaan mati:
Tekan tombol Volume Up + Tombol Home + tombol power yang ditahan secara bersamaan.
Gunakan tombol power untuk enter dan tombol volume untuk navigasi.
- LENOVO
Ketika HP sedang dalam keadaan mati:
Tekan dan tahan tombol Volume Down + Volume Up + Tombol Power hingga beberapa detik.
Dalam mode recovery, gunakan tombol Volume untuk navigasi dan Tombol power untuk OK.
- Untuk HP lainnya...
Untuk HP lainnya, silakan sesuaikan kombinasinya, atau cari di internet. Biasanya, tidak jauh beda atau malah sama dengan kombinasi-kombinasi diatas tadi.
Nah, kalau sudah masuk mode recovery, selanjutnya, lakukan Wipe cache, Wipe data, dan Factory reset, untuk mereset seluruh sistem agar normal lagi.
Tampilannya berbeda-beda tergantung recovery yang dipakai |
Ingat, jangan lakukan wipe sistem. Karena wipe sistem ini dapat menimbulkan sistem terhapus (Wipe = hapus). Kalau sudah terhapus, nanti Android sama sekali tidak dapat booting, alias bakal blank. Dan harus di flash agar normal kembali.
Dan juga, wipe data dan factory reset ini akan menghilangkan data pada HP yang dipakai. Cabut dulu kartu memori sebelum melaksanakan cara diatas. Atau kalau ada opsi backup data pada recovery, silakan backup dulu datanya.
Khusus untuk sahabat yang HP nya belum ada recovery, sahabat dapat memasang recovery pihak ketiga ibarat CWM atau TWRP. Recovery ini dapat dipasang ketika HP Android sedang dalam keadaan bootloop, ibarat pengalaman saya dulu, ketika menyelamatkan kontak Android dalam keadaan bootloop.
3. Flashing ROM gres dengan Stockrom atau custom ROM
Terakhir, sahabat dapat mencoba flashing ROM yang gres melalui recovery. Untuk flashing ROM lewat Android sendiri cukup mudah, tidak perlu menggunakan PC atau laptop untuk proses flashingnya.
Sobat dapat men-download Stockrom atau custom ROM berbentuk zip yang dapat di flash melalui recovery. File stockrom atau custom ROM ini, dimasukkan kedalam kartu memori untuk proses flashnya.
Jika sudah, tinggal di install saja file .zip tadi melalui recovery.
Untuk mencari ROM, dapat dicari di banyak website. Atau cari saja di google custom ROM yang sesuai untuk brand dan tipe HP sobat.
Rekomendasi dari saya, coba cari di lembaga xda-developers lantaran disana orang-orangnya lebih jago dan terpercaya. Bahkan website-website Indonesia pun banyak yang mereferensikan situs ini.
Dan ingat, custom ROM nya harus yang sesuai dengan merk, dan tipe model dengan HP yang sahabat gunakan. Karena kalau salah, justru dapat memperparah kerusakan HP sobat.
Untuk step ini, ada beberapa resiko yang dapat muncul ketika selesai install custom ROM, terutama pada merk-merk dan tipe-tipe HP tertentu. Kerusakan ini, salah satunya ialah sinyal yang hilang. Sinyal hilang ini, disebabkan lantaran IMEI pada HP tidak lagi terbaca alias INVALID. Sehingga, HP Android jadi tidak dapat digunakan telepon atau SMS.
Yang perlu diketahui, IMEI hilang ini kadang simpel dibetulkan, kadang juga sulit untuk dibetulkan. Kaprikornus silakan, mau mencoba flashing ROM ulang atau tidak. Do it with your own risk (DWYOR).
Penutup..
3 cara diatas, ialah pengalaman saya ketika mengatasi HP Android bootloop. Jujur saja, ketika Android saya bootloop, saya tidak pernah sama sekali melaksanakan flashing HP.
Cukup dengan 3 metode diatas, HP saya normal kembali.
Tapi, kalau kerusakan yang sahabat alami ialah kerusakan komponen, mau tidak mau sahabat harus melaksanakan perbaikan di service center. Karena kerusakan ibarat ini sulit / tidak dapat diperbaiki bahkan dengan cara flashing sekalipun.
Setelah HP berhasil diperbaiki, langkah selanjutnya ialah dengan memperhatikan penggunaan agar tidak bootloop.
Diantaranya, ibarat mematikan auto update pada aplikasi-aplikasi. Tidak menginstall APK sembarangan, menjaga Android dari virus, dan menjaga kinerja Android dengan cara membersihkan file-file sampah yang ada secara rutin.
Untuk sahabat yang hobi ngoprek, pastikan saja punya backup StockROM dari CWM / TWRP atau recovery yang sahabat gunakan, ditambah jangan lupa untuk membackup IMEI pada HP, agar simpel mengembalikannya.
Semoga bermanfaat, dan terima kasih.
0 Response to "3 Cara Jitu Mengatasi Hp Android Bootloop Tanpa Flash Pc"
Posting Komentar